Saturday, June 27, 2009

Tak Hanya "E-Mail", Ramalan Pun Bisa Akibatkan Orang Dipenjara


Di Sri Lanka, bukan hanya soal pencemaran nama baik atau peredaran e-mail saja yang bisa menyeret seseorang ke penjara. Soal ramal-meramal pun dapat membuat sang peramal mendekam di balik sel penjara.

Kepolisian Sri Lanka menangkap seorang peramal setelah dia memperkirakan akan ada masalah politik dan ekonomi dalam pemerintahan Presiden Mahinda Rajapaksa. Chandrasiri Bandara yang menulis kolom astrologi untuk mingguan oposisi di tangkap pada Kamis (25/6).

Demikian diungkapkan juru bicara kepolisian, Ranjith Gunasekara. ”Departemen Investigasi Kriminal tengah menanyai peramal itu,” ujar Gunasekara, Jumat (26/6).

Sang peramal itu meramalkan perubahan tata planet-planet pada 8 Oktober. Hal ini dia nilai sebagai saat genting untuk parlemen dan pemerintah, yang mungkin tidak dapat menanggung beban kenaikan biaya hidup.

Perkiraan mengenai akan naiknya biaya hidup ini juga sudah diucapkan para ekonom. Partai oposisi Persatuan Nasional (UNP) mengecam penahanan Bandara dan menuduh pemerintah telah mengarah pada kediktatoran. ”Tindakan kriminal diarahkan kepada Chandrasiri Bandara hanya karena ramalannya dipublikasikan dan dianggap sebagai perlawanan terhadap pemerintah,” ujar Sekjen UNP Tissa Attanayake.

Para politisi Sri Lanka memang memperhatikan astrologi dan suka pada ramalan. Sebagian besar dari mereka memiliki penasihat spiritual dan peramal pribadi yang turut membantu penentuan program dan hal lain.

Popularitas Pemerintah Sri Lanka sedang berada di titik puncak setelah militer dapat menumpas pemberontak Macan Tamil setelah bertempur selama empat dekade. Mungkin kini para peramal harus mulai berhati-hati dalam meluncurkan hasil ramalan mereka.

0 comments:

Post a Comment

 

©2009 The Fixthy Info | by TNB